Senin, 18 Maret 2013

,KPU jateng

Semarang - Sesuai hasil tes kesehatan di RSUP Dr Kariadi Semarang,KPU jateng menyatakan tiga pasang bakal calon gubernur Jateng sehat. Namun mereka dinyatakan belum melengkapi berkas verifikasi yaitu Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).

"Oleh RSUP Dr Kariadi, berdasarkan akumulasi hasil pemeriksaan kesehatan, dinyatakan mampu. Mampu untuk memimpin," kata anggota KPU Jateng Divisi Pencalonan, Nuswantoro Dwiwarno saat mengumumkan hasil tes kesehatan di kantor KPU Jateng, Jl Veteran Semarang, Rabu (13/3/2013).

Tiga pasangan calon, Bibit Waluyo-Sudijono Sastroatmodjo, Hadi Prabowo-Don Murdono, dan Ganjar Pranowo-Heru Sudjatmoko tidak datang dalam pengumuman itu. Semua pasangan mengutus perwakilannya masing-masing..

"Semua pasangan calon belum menyerahkan. Padahal penting diketahui masyarakat untuk tahu nilai nominal kekayaan dan nanti akan kami umumkan," tandas Nuswantoro.

Ia menambahkan, harta kekayaan yang sudah dilaporkan nantinya akan dikoordinasikan dengan KPK untuk tindakan lebih lebih lanjut.

"Tadi koordinator dari KPK sudah meminta agar segera," pungkasnya.

Perwkilan dari pasangan Bibit-Sudijono, Nur Hadi Mustofa mengatakan, pihaknya diminta mengumpulkan rekening dana kampanye surat pengunduran diri untuk pejabat. "Kalau Pak Sudijono, kami diminta surat pengunduran diri pejabat karena beliau Rektor UNNES. Kalau Pak Bibit tidak ada, hanya soal cuti," kata Nur.

Bakal cawagub, Sudijono ternyata juga belum melengkapi legalisir pada ijazah SD, SMP, SMA. "Kurang legalisir ijasah karena beliau (Sudijono) di Jatim, tapi mugkin sekarang sudah. Kurang surat kesediaan menjadi cawagub dan fotokopi KTP tapi belum legalisir," ujarnya.

Para bakal pasangan calon diberi kesempatan untuk melengkapi dokumen hingga tanggal 20 Maret 2013 mendatang. Setelah itu akan dilakukan verifikasi hingga tanggal 10 April 2013.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar