Senin, 18 Maret 2013

Joko Widodo

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) bangga kadernya, Joko Widodo (Jokowi) menjadi cawapres berelektabilitas tinggi versi lembaga Lingkaran Survei Indonesia (LSI). Soal wacana menduetkan Jokowi dengan capres Partai Golkar Aburizal Bakrie, PDIP enggan merespon serius.

"Jadi wong diputuskan saja belum," kata politikus senior PDIP Pramono Anung yang juga Wakil Ketua DPR di Komplek Parlemen, Senayan Jakarta, Senin (18/3).

Ketimbang menyikapi duet Ical-Jokowi, Pramono lebih tertarik membahas tingginya elektabilitas ketua umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Menurut Pramono, tingginya elektabilitas Megawati 20,7 persen merupakan hasil keras partai.

"Bu Mega tertinggi, dan PDIP kedua ini bagian dari apresiasi publik terhadap kinerja partai dan performance Bu Mega," terangnya.

Soal duet Megawati-Jusuf Kalla, nyatanya PDIP belum membahas sejauh itu. Partai berlambang banteng moncong putih itu masih fokus memenangkan Pileg 2013.

"Silakan saja berspekulasi, tapi belum ada keputusan tentang itu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar