Senin, 18 Maret 2013

Joko Widodo

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) bangga kadernya, Joko Widodo (Jokowi) menjadi cawapres berelektabilitas tinggi versi lembaga Lingkaran Survei Indonesia (LSI). Soal wacana menduetkan Jokowi dengan capres Partai Golkar Aburizal Bakrie, PDIP enggan merespon serius.

"Jadi wong diputuskan saja belum," kata politikus senior PDIP Pramono Anung yang juga Wakil Ketua DPR di Komplek Parlemen, Senayan Jakarta, Senin (18/3).

Ketimbang menyikapi duet Ical-Jokowi, Pramono lebih tertarik membahas tingginya elektabilitas ketua umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Menurut Pramono, tingginya elektabilitas Megawati 20,7 persen merupakan hasil keras partai.

"Bu Mega tertinggi, dan PDIP kedua ini bagian dari apresiasi publik terhadap kinerja partai dan performance Bu Mega," terangnya.

Soal duet Megawati-Jusuf Kalla, nyatanya PDIP belum membahas sejauh itu. Partai berlambang banteng moncong putih itu masih fokus memenangkan Pileg 2013.

"Silakan saja berspekulasi, tapi belum ada keputusan tentang itu

Ganjar Pranowo

Ganjar Pranowo



Nama Lengkap : Ganjar Pranowo
Alias : No Alias
Tempat Lahir : Karang Anyar
Tanggal Lahir : Senin, 28 Oktober 1968
Zodiac : Scorpion

No Relation
BIOGRAFI
Lahir di Karang Anyar, 28 Oktober 1968, Ganjar Pranowo SH dikenal sebagai sosok yang cerdas, percaya diri, dan pintar bicara. Pria lulusan Universitas Gajah Mada yang aktif berorganisasi sejak mahasiswa tahun 1992 ini sebelumnya adalah anggota Partai Demokrasi Indonesia (PDI) di zaman Orde Baru. Namun, setelah Suryadi memimpin dan menyingkirkan Megawati Sukarnoputri, ia memutuskan untuk keluar dari partai berlambang banteng tersebut.

Ganjar lantas serius menerjuni bisnisnya sebagai konsultan sumber daya manusia. Di samping itu, ia juga banyak belajar dari ikon-ikon politik tanah air termasuk  Megawati dan Soetardjo Serjogoeritno, yang kian mempertajam kemampuan intelektualnya.

Dari situ suami Siti Atikoh Supriyanti yang hobi mendengarkan rock semacam Dream Theater, Metallica, dan Led Zeppelin untuk menghilangkan stres ini semakin mantap untuk bergabung dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) bersama Megawati. Ia bahkan melakukan pelatikan untuk kader PDI-P di awal 2003, sebelum akhirnya menjadi kandidat dalam pemilu legislatif di tahun 2004 dari daerah pemilihan Jawa Tengah 7.

Sayangnya, Ganjar kalah tipis. Namun setelah kandidat di atasnya terpilih sebagai duta besar, ia pun menggantikan posisi tersebut dan duduk di bangku DPR RI Komisi IV.

Kegigihanan dan keberanian untuk bersuara menjadikan reputasinya meningkat di kancah politik. Pria yang dulunya bersekolah di SD dan SMP Kutoarjo Jawa Tengah dan menghabiskan masa SMA di BOPKRI Yogyakarta ini dinilai sebagai politikus yang berprinsip. Ia pun terpilih lagi dalam pemilu tahun 2009 dan dipercaya menduduki jabatan Wakil Ketua Komisi II untuk urusan dalam negeri hingga 2014 nanti, serta panitia angket pengusutan kasus Bank Century.

September 2012, kepercayaan diri ayah satu anak yang juga aktif menekuni pekerjaan lainnya baik di kantor hukum dan bisnis seperti di PT Prastawana Karya Samitra dan PT Semeru Realindo Inti ini makin tinggi. Politisi yang ikut merampungkan Undang Undang Keistimewaan Daerah Istimewa Yogyakarta itu memutuskan untuk maju dalam ajang Pemilihan Gubernur Jawa Tengah dengan dukungan jajaran Dewan Pimpinan Daerah PDI-P Jawa Tengah.

Ganjar merasa optimis bisa menang dalam sistem pemilihan langsung, meskipun Wakil Gubernur Jawa Tengah Rustriningsih yang akan menjadi lawannya yang akan memimpin salah satu provinsi berpenduduk terpadat di Indonesia tersebut.

Riset dan Analisa: Yunita Rachmawati

pendaki diduga tersesat

- Enam pendaki diduga tersesat di Gunung Slamet, Jumat (15/3). Mereka adalah para  mahasiswa dari Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) Semarang.
Menurut petugas Pos Pendakian Bambangan, Desa Kutabawa, Kecamatan Karangreja, Purbalingga, Sugeng Riyadi, mereka berenam mendaki melalui Pos Bambangan pada Selasa (12/3) siang. 
Kepada petugas, mereka mengatakan akan mendaki selama tiga hari. Namun hingga Jumat (15/3), belum  satu pun dari mereka yang nampak turun.
"Rencananya Kamis turun, namun hingga hari ini belum ada yang turun," katanya.
Tim SAR Perwira yang mendapat laporan tersebut segera melakukan pengecekan terhadap kebenaran informasi itu. Jumat (15/3) pukul 07.00 enam anggota Tim SAR Perwira melakukan pendakian.
"Infonya masih simpang siur. Apakah mereka tersesat atau tidak, belum bisa dipastikan. Tadi dari Tim  SAR sudah ada yang naik untuk mengecek. Kita masih menunggu informasi dari mereka," kata salah satu  anggota Tim SAR Perwira, Teguh.
Menurutnya, seandainya mereka ketemu, oleh Tim SAR akan dibawa turun. Namun jika benar tersesat, maka akan dilakukan pencarian.
"Belum pasti tersesat. Mungkin mereka turun lewat Baturraden atau Guci. Kita masih menunggu pastinya," katanya.

parpol pemilu n2014

INILAH.COM, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengundang parpol yang lolos Pemilu 2014 dalam acara sosialisasi penetapan dapil dan alokasi kursi. Parpol yang diundang adalah Partai Nasdem, PKB, PAN, Partai Demokrat, PPP, Gerindra, Golkar, Hanura, PDIP dan PKS.

Walaupun PBB sudah dinyatakan loloskan mengikuti Pemilu 2014 oleh Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara (PT TUN), namun KPU tidak mengundang partai Yusril Ihza Mahendra tersebut.

Sampai saat ini KPU belum memutuskan apakah akan mengajukan kasasi ke MA terkait putusan PT TUN yang meloloskan PBB itu. "Hanya 10 partai saja yang hadir," jelas komisioner KPU, Ferry Kurnia Rizkiyansyah, di Gedung KPU, Jakarta, Kamis (14/3/2013). [yeh]

Masa kampanye

 Masa kampanye untuk kandidat bakal calon gubernur Jawa Tengah 2013 masih di pertengahan Mei. Namun suasana mirip kampanye sudah muncul, Minggu (17/3/2013), ketika berlangsung deklarasi pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur Hadi Prabow -Don Murdono atau populer disebut HP-Don.
Bakal calon HP-Don, kombinasi pasangan Sekda Jateng-Bupati Sumedang (Jabar) ini diusung oleh koalisi enam partai politik untuk maju dalam pilgub, 26 Mei 2013. Koalisi parpol itu terdiri atas PPP, PKB, PKS, Partai Gerindra, Partai Hanura, dan PKNU.
Dalam deklarasi yang diikuti ribuan kader dan simpatisan enam parpol pendukung, banyak kader melakukan konvoi di jalan-jalan di Kota Semarang menuju ke GOR Jatidiri, Semarang. Para kader koalisi parpol itu datang dari Ungaran, Kendal, Demak, Mranggen, Semarang, dan sekitarnya. Mereka juga dihibur kesenian barongsai dan tarian naga, dari perkumpulan barongsai asal kelenteng di Semarang.
Dijadwalkan, Hadi Prabowo akan menyampaikan visi dan misi. Sejumlah petinggi parpol dari Jakarta juga hadir, seperti Presiden PKS, Anis Matta.
Deklarasi kali ini kedua setelah pasangan dari koalisi PAN, Partai Demokrat, dan Partai Golkar, Bibit Waluyo-Sudijono. Satu pasangan lainnya adalah Ganjar Pranowo-Heru Sudjatmoko yang dijagokan PDI-P. 

,KPU jateng

Semarang - Sesuai hasil tes kesehatan di RSUP Dr Kariadi Semarang,KPU jateng menyatakan tiga pasang bakal calon gubernur Jateng sehat. Namun mereka dinyatakan belum melengkapi berkas verifikasi yaitu Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).

"Oleh RSUP Dr Kariadi, berdasarkan akumulasi hasil pemeriksaan kesehatan, dinyatakan mampu. Mampu untuk memimpin," kata anggota KPU Jateng Divisi Pencalonan, Nuswantoro Dwiwarno saat mengumumkan hasil tes kesehatan di kantor KPU Jateng, Jl Veteran Semarang, Rabu (13/3/2013).

Tiga pasangan calon, Bibit Waluyo-Sudijono Sastroatmodjo, Hadi Prabowo-Don Murdono, dan Ganjar Pranowo-Heru Sudjatmoko tidak datang dalam pengumuman itu. Semua pasangan mengutus perwakilannya masing-masing..

"Semua pasangan calon belum menyerahkan. Padahal penting diketahui masyarakat untuk tahu nilai nominal kekayaan dan nanti akan kami umumkan," tandas Nuswantoro.

Ia menambahkan, harta kekayaan yang sudah dilaporkan nantinya akan dikoordinasikan dengan KPK untuk tindakan lebih lebih lanjut.

"Tadi koordinator dari KPK sudah meminta agar segera," pungkasnya.

Perwkilan dari pasangan Bibit-Sudijono, Nur Hadi Mustofa mengatakan, pihaknya diminta mengumpulkan rekening dana kampanye surat pengunduran diri untuk pejabat. "Kalau Pak Sudijono, kami diminta surat pengunduran diri pejabat karena beliau Rektor UNNES. Kalau Pak Bibit tidak ada, hanya soal cuti," kata Nur.

Bakal cawagub, Sudijono ternyata juga belum melengkapi legalisir pada ijazah SD, SMP, SMA. "Kurang legalisir ijasah karena beliau (Sudijono) di Jatim, tapi mugkin sekarang sudah. Kurang surat kesediaan menjadi cawagub dan fotokopi KTP tapi belum legalisir," ujarnya.

Para bakal pasangan calon diberi kesempatan untuk melengkapi dokumen hingga tanggal 20 Maret 2013 mendatang. Setelah itu akan dilakukan verifikasi hingga tanggal 10 April 2013.

Jelang Pilgub 2013

Jelang Pilgub 2013 suhu politik memanas. Bibit Waluyo siap maju lagi. Kondisi politik Jateng pada 2012 diprediksi memanas. Sejumlah calon yang hendak maju menjadi pemimpin Jateng diprediksi akan melancarkan serangan strategi untuk menyukseskan misinya. Bibit menyatakan siap maju kembali untuk dicalonkan memimpin Jawa Tengah. Namun Bibit mengaku tak akan memaksa pihak pihak tertentu untuk mencalonkan dirinya. Soal bagaimana penilaian rakyat sepenuhnya ditangan rakyat. Bibit juga menyampaikan maaf jika belum dapat menjalankan seluruhnya program pembangunan degan baik.